UB Tanda Tangani Kerjasama dengan UBT

KOTA MALANG - UB dan UBT tanda tangani Perjanjian Kerjasama di bidang Tri Dharma Pendidikan, Jumat (24/2/2023) di Ruang Jamuan lantai 6 Gedung Rektorat.

Rektor Universitas Borneo Tarakan Prof. Dr. Adri Patton, M.Si menjelaskan UB menjadi salah satu perguruan tinggi yang ikut membesarkan UBT.

Baca juga: Pembinaan kerohanian Warga Binaan Lapas Permisan Nusakambangan bersama Bazma Cilacap

“Banyak dosen-dosen dari UBT yang dulu kuliah di UB mengambil program magister dan doktor. Tanpa affirmasi atau bantuan rasanya berat untuk maju dan bersaing dengan perguruan tinggi lainnya. Harapannya agar mereka bisa belajar di perguruan tinggi besar seperti UB, ” kata Prof. Adri.

Menanggapi hal tersebut Rektor UB Prof. Widodo, S.Si., MSi., Ph.D mengatakan jalinan kerjasama dengan UBT akan memberikan simbiosis mutualisme antara kedua belah pihak.

Baca juga: Lapas Permisan Nusakambangan Laksanakan Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022 dengan Khidmat

“UB akan mengadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Mahasiswa Membangun 1000 Desa di Jawa Timur. Saya harap jika nanti tahun depan sudah sampe ke luar Jawa maka UBT bisa menjadi tempat untuk  membantu para mahasiswa beradaptasi dengan masyarakat Kalimantan Utara, ” katanya.

Mantan Dekan FMIPA tersebut berharap kerjasama bisa dilakukan pada bidang penelitian dan pertukaran dosen.

Baca juga: Magang di Bapas Nusakambangan, Taruna Poltekip Angkatan 53 Gelombang 3 Dapatkan Pengarahan dari Kepala Bapas

Kegiatan tersebut tidak hanya diisi dengan penandatanganan kerjasama tapi juga sharing atau diskusi terkait struktur organisasi Senat Akademik yang ada di UB.

Sekretaris Senat Prof Iwan Triyuwono menjelaskan bahwa setelah menjadi PTNBH jabatan ketua senat tidak lagi dijabat oleh Rektor seperti ketika saat status UB masih BLU.

Baca juga: Djohar Arifin Husin: Biaya Akreditasi Prodi Perguruan Tinggi Sebaiknya Kembali Jadi Tanggung Jawab Negara

“Senat Akademik UB dibagi menjadi tiga komisi, yaitu Komisi 1 kebijakan Akademik, Komisi 2 pertimbangan Akademik, Komisi 3 pengawasan Akademik. Selain tiga komisi diatas kami juga punya badan penasehat etika, ” katanya.

Ketua senat Universitas Borneo Tarakan Dr. Ir. Adi Sutrisno, M.P., mengaku ingin belajar bagaimana senat bisa berperan lebih baik Di UBT.

Baca juga: Danrem 083/Bdj Beri Kuliah Tamu Leadership dan Wawasan Kebangsaan kepada 1300 Mahasiswa Vokasi Universitas Brawijaya Malang

“Di kami senat terbagi di komisi satu dua dan tiga. Sampai sejauh ini peran kami dalam memberi pertimbangan rektor masih terasa kurang sehingga kami ingin lebih memperbaiki ini dengan belajar di UB, ” katanya.

Dia menambahkan, dengan belajar dari UB, UBT berharap  senat bisa mendorong kegiatan akademik riset sehingga mengalami perkembangan lebih pesat.

“Kami ingin memahami betul peran dan tugas komisi sehingga bisa menjalankan peran dengan baik, ” katanya. (OKY/Humas UB).